TRIBUNNEWS.COM, MANADO – Noval Nur alias Opal (40), warga kelurahan Ternate Baru, Kecamatan Singkil, Kota Manado, Sulawesi Utara yang merupakan pelaku pembunuhan Indra Matheos alias Bemo di Manado, Sulawesi Utara juga merupakan korban penikaman.
Kasat Reskrim Polresta Manado Kompol May Diana Sitepu menjelaskan, selain berstatus sebagai tersangka, Noval juga menjadi korban dari peristiwa itu.
\”Jadi pelaku ini juga mengalami penikaman dan berstatus sebagai korban. Tapi kami masih terus melakukan penyelidikan,\” kata dia.
Namun, lanjutnya Kompol May, belum bisa memastikan siapa pelaku yang menikam Noval.
\”Kami harap warga yang mengetahui hal tersebut bisa memberikan keterangan,\” tegas dia.

Noval Nur kini masih dirawat di salah satu RS di Manado dan menderita dua luka tikaman.
Meskipun begitu, MayDianaSitepu mengatakan pelaku sudah membaik kesehatannya.
\”Dibandingkan sebelumnya, sekarang pelaku sudah membaik,\” ucap dia
Kendati begitu, ia menegaskan pelaku masih terus mendapatkan perawatan.

Pihaknya dalam waktu dekat juga akan meminta keterangan dari pelaku.

Ilustrasi penusukan. (dok. Kompas)

\”Kalau kesehatannya sudah membaik, kita akan ambil keterangan,\” ucap Kompol May.
Kronologi pembunuhan Bemo versi Polisi
Kronologi pembunuhan IndraMatheos alias Bemo di Manado, Sulawesi Utara.
Diketahui, IndraMatheos alias Bemo menjadi korban pembunuhan yang dilakukan NPaliasNopal atau Opal.

Meninggalnya Bemo menyisahkan duka mendalam bagi keluarga dan kerabat serta teman-temannya.
Bemo yang merupakan warga Kelurahan Ternate Baru, Lingkungan 2, Manado, tewas setelah mendapat tikaman di dada oleh Opal.
Sebelum pembunuhan ini terjadi, Opal dan Bemo ternyata terlibat perkelahian hingga akhirnya korban dan Opal saling maju untuk berduel.
Tetapi senjata tajam jenis klep api yang diarahkan Opal ke Bemo itu menembus jantung. (Tim Tribun Manado)Artikel ini telah tayang diTribunManado.co.iddengan judul Noval Nur Pelaku Pembunuhan Bemo di Manado Juga Berstatus sebagai Korban, Polisi Beri Penjelasan

By admin