Pembunuh Bayu Handono (36), bos tembaga di Boyolali, Jawa Tengah, akhirnya ditangkap.
Kabarnya, penangkapan pembunuh bos tembaga Boyolali tersebut dilakukan oleh Tim Jatanras Polda Jateng Ekswil Soloraya bersama dengan Tim Resmob Polres Boyolali.
Pelaku ditangkap pada Sabtu (5/4/2024), di kawasan Solo.
Pelaku ditangkap tak sampai 24 jam, usai jasad Bayu Handono ditemukan bersimbah darah di kediamannya.
Diketahui, Bayu Handono ditemukan meninggal dunia di Kampung Kebonso, Kelurahan Pulisen, Boyolali, Jumat (3/5/2024) malam.
Dikutip dari unggahan instagram @macan.bengawan, pelaku pembunuh Bayu pasrah dan tertunduk saat diamankan.
Pria tersebut terlihat terluka di bagian kepala.
Polisi juga mengamankan sejumlah barang bukti, termasuk sebuah tas ransel ukuran besar.
\”Tim Jatanras Polda Jateng Ekswil Soloraya bersama dengan Tim Resmob Polres Boyolali telah berhasil meringkus pelaku pembunuhan dan pencurian dengan kekerasan di Wilayah Hukum Polres Boyolali.\”
\”Tidak lebih dari 24 jam pelaku berhasil diamankan di daerah Surakarta oleh Tim gabungan dari Jatanras Polda Jateng dan Resmob Boyolali berikut dengan barang bukti.dan untuk saat ini pelaku sudah diamankan di Polres Boyolali,\” tulis caption dalam unggahan tersebut.
Sementara, dilansir TribunSolo.com, Kapolres Boyolali, AKBP Petrus Parningotan Silalahi, membenarkan adanya penangkapan pembunuh bos tembaga Boyolali tersebut.
\”Sudah (diamankan),\” ujar Petrus, Minggu (5/5/2024).
Penemuan Jasad Bos Tembaga Boyolali, Bayu Handono
Bayu Handono ditemukan tewas dengan adanya luka parah di tubuhnya.
Jasad Bayu pertama kali ditemukan oleh seorang rekannya yang mendatangi rumah korban karena sudah beberapa hari tidak dapat dihubungi.
Suasana rumah Bayu Handono yang diduga korban pembunuhan di Kampung Kebonso, Kelurahan Pulisen, Kecamatan Boyolali, Sabtu (4/5/2024). (Tribun Solo/Tri Widodo)