Lewat Program TMMD, TNI Salurkan Air Bersih ke Warga Lereng Gunung ArgopuroWilly Widianto/Tribunnews.comTRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Desa Kalianan merupakan salah satu daerah terpencil di Kabupaten Probolinggo, Jawa Timur. Lokasinya berada di lereng Gunung Argopuro. Di lokasi tersebut masih banyak dijumpai hutan menghijau, air terjun begitu deras dengan air bersih yang cocok untuk pariwisata.
Begitu juga dengan jalan dari Kota Probolinggo hingga ke Desa Kalianan ini, warga yang melintas akan disuguhi dengan jalan-jalan berliku dan naik turun dengan pemandangan alam yang asri. Di sepanjang perjalanan, juga bisa melihat kebun-kebun kol dan juga tanaman bawang begitu lebat.
Udara di lokasi tersebut juga terasa segar dan sejuk, jauh dari polusi kota besar. Masyarakat Desa Kalianan sangat ramah dan selalu menyambut para pengunjung dengan senyuman hangat.
Mereka masih memegang teguh adat istiadat dan tradisi lokal, seperti upacara adat dan tarian tradisional. Desa ini juga terkenal dengan kuliner khasnya, seperti nasi jagung, pecel, dan aneka olahan ikan sungai, serta susu murni yang dikelola oleh Koperasi Unit Desa setempat.
Namun di Desa Kalianan akses sumber air bersih sangat sulit. TNI melalui Kodim 0820 Probolinggo telah berhasil menyalurkan air bersih, kebutuhan mendasar yang selama bertahun-tahun sulit diakses warga di sana.

Warga Desa Kalianan dan Anggota Satgas TMMD sedang memasang pipa dari air terjun.

Melalui program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD), mereka juga berhasil melakukan perbaikan 10 rumah warga, pembangunan septic tank sebanyak 12 unit serta pembangunan mushola serta pavingisasi jalan sepanjang 1,5 kilometer.
Kemudian untuk pekerjaan non fisik diadakan pasar murah, sosialisasi perikanan, penyuluhan tanggap bencana, pelayanan KB gratis, pemberian bantuan sembako, edukasi bahaya narkoba, pelatihan Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis).
Dandim 0820 Probolinggo, Letkol Arm Heri Budiasto mengatakan, pembangunan perisai sumber air bersih di Desa Kalianan itu bermula saat ia berkunjung dan melihat situasi desa di lereng Argopuro itu.
\”Saat kunjungan ternyata ada satu hal yang sangat menyayat hati, di mana Desa Kalianan ini sangat sulit mengakses air bersih karena tidak ada sumber air di desa tersebut,\” kata Dandim Heri, Kamis (22/8/2024).
Untuk mendapatkan air bersih, lanjut Heri, masyarakat sekitar harus rela menyalurkan pipa dari air terjun Darungan sejauh 2.500 meter untuk kebutuhan sehari-hari.

Masyarakat Desa Kalianan bersiap membawa pipa untuk segera mengerjakan pipanisasi di wilayah mereka.

\”Setelah dipikir-pikir maka TMMD jadi solusinya, karena program tersebut menjadi unggulan dalam penyediaan air minum kepada masyarakat. Tentu ini menjadi sangat berguna bagi kehidupan warga Desa Kalianan,\” ungkap Heri.
\”Alhamdulillah pengerjaan perisai sumber air bersih dan semua program TMMD di Desa Kalianan yang dimulai sejak 24 Juli 2024 akan selesai besok. Dan semuanya berjalan sesuai yang diharapkan,\” tambahnya.
Sementara Tim Wasev, Aster Panglima TNI, Mayor Jenderal Novi Helmy Prasetya mengatakan, TMMD merupakan program operasi bakti TNI yang dilaksanakan secara terpadu sebagai upaya mendukung percepatan pembangunan daerah.
Dari peninjauannya, lanjut Novy, hasil pipanisasi saat ini sudah mengaliri 30 Kepala Keluarga (KK), pengerjaan jalan paving sepanjang 1.5 KM sudah sekitar 95 persen dan pembangunan mushala hampir 100 persen.
\”Terima kasih kepada anggota satgas TMMD, warga masyarakat dan juga pihak-pihak terkait. Karena tanpa keberadaan mereka tentu tujuan TMMD ini tidak akan berhasil dengan baik,\” tutur Novy.

By admin