TRIBUNNEWS.COM, SURABAYA – Ledakan mercon di depan Pos Polisi, tepatnya di simpang Tiga Junok, Kota Bangkalan, Rabu (20/4/2024) memecah kesunyian hari pertama Lebaran.
Meski tergolong berdaya ledak rendah atau low explosive, dentuman dari ledakan mercon cukup keras hingga membuat jendela-jendela rumah bergetar
Masyarakat sekitar resah, polisi pun turun tangan.
“Tim Raimas (pengurai massa) Satuan Samapta PolresBangkalanyang sedang melaksanakan patroli mendatangi lokasi, kami mendapati laporan masyarakatada orang-orang berkumpul menyalakan petasan,” ungkap KBO Satlantas PolresBangkalan,IpdaNurCahyo.
Di lokasi kejadian ledakan mercon, polisi mendapati puing-puing kertas berserakan di simpang tiga Junok.
Penyisiran di sejumlah titik dilakukan, hasilnya polisi mendapati petasan-petasan telah dipasang dengan cara disebar di pinggir jalur protokol
Simpang tiga itu merupakan pintu keluar masuk Kota Bangkalan.
“Kami mendapati satu pikap mercon yang sudah dipasang menyebar di beberapa titik, sedangkan orang orang yang memiliki sudah melarikan diri.
Barang bukti langsung kami bawa ke mapolres,” tegas Nur Cahyo.
Sebelum dibawa ke mapolres, pihak kepolisian terlebih dahulu menyiram ratusan buah mercon itu dengan air.
Tidak hanya mercon kecil seukuran lengan bocah, namun polisi juga menyita mercon berukuran sedang hingga seukuran betis orang dewasa.
Petasan-petasan itu dimasuk kardus setelah disiram air.
“Kami imbau masyarakat tidak menyalakan petasan apalagi di jalan raya tengah kota,” pungkas Nur Cahyo.
Sebelumnya, Satuan Reserse Kriminal PolresBangkalanmenggerebek dua rumah produksi mercon di Desa Martajasah KotaBangkalandan Desa Buluh, Kecamatan Kamal sekitar dua pekan sebelum lebaran.
Total barang bukti yang disita hampir 4.000 ribu mercon siap diledakkan maupun mercon setengah jadi.
Selain itu, polisi juga menyita 2 kwintal bubuk mercon, 1 kwintal bubuk aluminium. Tiga orang diamankan dalam perkara tersebut
Artikel ini telah tayang diSurya.co.iddengan judul Teror Mercon Seukuran Betis Meledak Di Depan Pos Polisi Bangkalan, Robekan Kertas Lalu Berterbangan,