Menjawab antusiasme para pengunjung tahun 2023, Indonesia Sustainable Procurement Expo(ISPE) akan kembali hadir di tahun 2024 dengan tema “Implementasi Pengadaan BerkelanjutanMelalui Efektivitas Penggunaan Produk Dalam Negeri, Pemberdayaan UMKM, dan DigitalisasiPengadaan.” Acara ini merupakan kolaborasi antara Asosiasi Katalog Elektronik Nasional (AKEN)dan Keren Event Organizer, yang didukung oleh Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/JasaPemerintah (LKPP), Kementerian Koordinator Bidang Politik Hukum dan Keamanan, KementerianKetenagakerjaan, Komnas Perempuan, Kabupaten Bangka Tengah, IFPI, APTIKNAS, dan APJII DKIJakarta.ISPE telah mempertemukan lebih dari 5000 pelaku pengadaan barang dan jasa pemerintah,memungkinkan mereka untuk saling terkoneksi, berbagi informasi, dan mendukung pengadaanpemerintah berkelanjutan di Indonesia.ISPE 2024 akan menghadirkan berbagai acara, termasuk opening ceremony, business matching,simposium internasional, seminar nasional, dan pameran produk katalog elektronik. Acara inimenawarkan kesempatan untuk berinteraksi dan memperoleh pengetahuan berharga di bidangpengadaan. Tahun ini, ISPE akan dibuka oleh Dr. H. Hendrar Prihadi, S.E., M.M., selaku KepalaLKPP. \”Proses pengadaan saat ini harus tidak hanya taat asas dan transparan, tetapi jugaberkelanjutan. Kita harus memikirkan generasi mendatang,” ujar beliau saat menjadi pembicarautama di Indonesia International Sustainable Procurement Expo 2023.Para ahli pengadaan akan hadir sebagai narasumber di beberapa sesi seminar ISPE 2024, termasukAlexander Marwata, Ak., S.H., CFE (Wakil Ketua KPK), Iwan Herniwan (Sekretaris Utama LKPP),Setya Budi Arijanta, SH., KN (Deputi Bidang Hukum dan Penyelesaian Sanggah LKPP), PatriaSusantosa, S.Si., M.Si. (Plt. Deputi Bidang Transformasi Pengadaan Digital LKPP RI), YuliantoPrihhandoyo, S.T., M.T. (Direktur Pasar Digital Pengadaan LKPP RI), dan Emin Adhy Muhaemin,S.Si., M.S. (Direktur Pengembangan Strategi dan Kebijakan Pengadaan Umum LKPP RI), sertabanyak lagi ahli lainnya. Sesi International Symposium akan dihadiri oleh Mrs. Rowena Candice M.Ruiz (Executive Director Government Procurement Policy Board Philippines).Selain itu, ISPE 2024 juga akan diramaikan oleh lomba Green Startup Summit dan UMKMEmpowerment, sebagai bentuk dukungan terhadap pentingnya peran UMKM dan startup dalammeningkatkan perekonomian lokal, mengubah pasar dengan produk dan layanan berbasisteknologi, meningkatkan lapangan pekerjaan, dan memajukan UMKM Indonesia. Kriteria lombacukup mudah, salah satunya adalah usaha telah berdiri minimal selama satu tahun. Untuk yangberminat, pendaftaran bisa dilakukan di http://s.id/KompetisiUMKMdanStartUpISPE2024 .ISPE 2024 juga berfungsi sebagai wadah untuk mempertemukan pelaku pengadaan darikementerian, lembaga, dan pemerintah daerah (K/L/PD) dengan para pelaku usaha. Hal inibertujuan untuk memperluas penggunaan produk dalam negeri dan memperkuat kolaborasiantara sektor publik dan swasta.ISPE 2024 akan diselenggarakan di SMESCO Indonesia pada 11 – 12 Juni 2024 mulai pukul 08.00hingga 16.30 WIB. Jangan lewatkan kesempatan ini dan daftarkan diri Anda segera dihttps://s.id/registrasi-ispe2024 .Kami tunggu kehadiran Anda di ISPE 2024! Sampai jumpa!TENTANG PENYELENGGARAAsosiasi Katalog Elektronik Nasional (AKEN) adalah organisasi yang terdiri dari retailer,distributor, dan pemegang merk (principal) dalam industri Katalog Elektronik di bawah naunganLKPP. AKEN berfungsi sebagai jembatan komunikasi antara pelaku usaha dan pemerintah untukmenciptakan iklim usaha yang sehat dan mendukung pengadaan berkelanjutan.Keren Event Organizer adalah perusahaan penyelenggara acara profesional dengan pengalamandalam mengelola kegiatan berskala nasional dan internasional. Keren Event Organizer berdedikasiuntuk memberikan layanan terbaik dan memastikan kesuksesan setiap acara. Bersama-sama, AKEN dan Keren Event Organizer menyelenggarakan Indonesia SustainableProcurement Expo (ISPE), platform utama untuk pelaku pengadaan barang dan jasa pemerintahguna berinteraksi, berbagi pengetahuan, dan mendukung pengadaan berkelanjutan di Indonesia,serta memperkuat penggunaan produk dalam negeri dan memberdayakan UMKM melalui digitalisasi pengadaan.