Kasus pencurian tas pemain Timnas Indonesia, Dimas Drajad memasuki babak baru, di mana sang pelaku tinggal menghitung hari akan masuk bui atau penjara.
Kepastian itu diumumkan oleh Ketua Badan Tim Nasional (BTN), Sumardji.
Menurut Sumardji, pelaku pencuri tas Dimas Drajad sudah tertangkap.
Seperti diketahui, tas milik Dimas Drajad hilang saat sesi latihan Timnas Indonesia di Lapangan ABC, Senayan, Sabtu (31/9/2024) sore WIB.
Striker Timnas Indonesia, Dimas Drajad (tengah) dan pemain lainnya menaiki bus usai latihan persiapan kualifikasi jelang Piala Dunia 2026 di Lapangan A Komplek Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, Sabtu (31/8/2024). (Tribunnews.com/Alfarizy Ajie Fadillah)
Awalnya, Dimas Drajad membawa sebuah tas dan diletakkan di tribune bersama barang-barang pemain Timnas Indonesia lainnya.
Setelah sesi latihan selesai, para pemain langsung berganti pakaian di tribune dan bergegas naik ke bus.
Salah satu striker Timnas Indonesia Ramadhan Sananta yang terlihat panikkarena mencari barangnya yang hilang.
Namun setelah naik ke bus, ternyata barang Sananta terbawa oleh Dimas Drajad.
Alhasil, tas yang hilang bukanlah milik Sananta melainkan tas Dimas Drajad.
Para staf pun turun dari bus dan mencari barang tersebut. Nahas, tas milik dimas Drajad ternyata benar-benar raib.
Menurut kabar yang beredar tas tersebut berisikan barang seperti dompet dan handphone.
Menindak lanjuti kasus itu, PSSI langsung melakukan pengecekan CCTV di sekitaran Lapangan ABC.
PSSI menerjunkan 30 orang pihak keamanan yang terdiri dari 20 anggota polisi dan 10 internal.
Setelah diputar rekaman CCTV, ada salah satu yang diduga pelaku pencuri tas Dimas Drajad.