Neraca Dagang RI Kembali Surplus 52 Bulan Beruntun
BPS mencatat neraca perdagangan Indonesia kembali surplus US$2,90 miliar pada Agustus 2024. Artinya, surplus 52 bulan beruntun.
situs slot demo gacor
BPS mencatat neraca perdagangan Indonesia kembali surplus US$2,90 miliar pada Agustus 2024. Artinya, surplus 52 bulan beruntun.
Menurut Bahlil, langkah ini penting dilakukan untuk menjaga keseimbangan ekonomi dan mengurangi defisit pada neraca perdagangan dan devisa negara.
Ketua MPR RI Bamsoet meminta perhatian khusus dari pemerintah untuk menyoroti tingginya nilai impor minyak di Indonesia.
Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat neraca perdagangan barang Indonesia kembali mencatat surplus sebesar US$2,93 miliar pada Mei 2024 ini.
BPS mencatat sepanjang April 2024, ada lima komoditas utama yang dieskpor dan diimpor dari dan ke berbagai negara mitra dagang Indonesia.
Nilai perdagangan RI-RRT pada tahun 2023 sebesar USD 139,41 miliar dengan ekspor Indonesia sebesar USD 74,21 miliar.
Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat neraca perdagangan RI surplus sebesar US$4,47 miliar pada Maret 2024.
Neraca perdagangan Indonesia kembali mencatatkan surplus pada periode Februari 2024 sebesar 0,87 miliar dolar Amerika Serikat (AS).
60 persen dari ekspor Indonesia adalah komoditas, sehingga berdampak pada neraca perdagangan RI.
Ekonom Indonesia Mohammad Faisal sebut hilirisasi mulai memberikan dampak positif pada neraca perdagangan di Indonesia.