Siswi SMP di Surabaya Diperkosa dan Direkam Teman
Kasus pemerkosaan itu sudah dilaporkan orangtua korban ke polisi pada 25 Juli lalu, dan ditangani Unit PPA Satreskrim Polrestabes Surabaya.
Pelajar SMA Perkosa Siswi SMP di Demak, Ditonton dan Direkam 5 Anak SD
Polisi Demak mengusut kasus siswa SMA yang diduga memerkosa siswi SMP berusia 14 tahun di sebuah ruang kelas dan disaksikan serta divideokan lima anak SD.
Polisi Usut Pelaku Lain di Pembunuhan Gadis Penjual Gorengan Pariaman
Polisi mengusut kemungkinan ada pelaku lain di kasus pembunuhan gadis penjual gorengan keliling kampung di Padang Pariaman, Sumbar.
Polisi Temukan 2 Barang Bukti Kasus Pembunuhan Gadis Penjual Gorengan: Berjarak 1,5 Km dari Lokasi
Barang bukti tersebut diitemukan berjarak 1,5 kilometer dari lokasi korban dikuburkan tersangka.
Polisi: Tersangka Perkosa Gadis Penjual Gorengan di Atas Bukit
Polisi menyebut tersangka IS melakukan pemerkosaan terhadap korban NKS di atas bukit sebelum akhirnya dibunuh.
Tersangka Sempat Beli Gorengan Gadis Pariaman Sebelum Pembunuhan
Menurut polisi, pelaku IS sempat membeli gorengan yang dijual oleh gadis di Pariaman sebelum melakukan aksi pemerkosaan dan pembunuhan.
Keluarga Minta Pembunuh Gadis Penjual Gorengan Menyerahkan Diri
Polisi belum berhasil menangkap IS, tersangka pembunuh gadis penjual gorengan di Padang Pariaman. Pencarian terhadap IS sudah memasuki hari ke-10.
Suami di Prancis Bius dan Perkosa Massal Istri Sendiri, Jual Videonya
Selama satu dekade, seorang suami di Prancis, Dominique Pelicot, membius istrinya sendiri dan merekrut puluhan orang asing untuk memperkosa dan menjual videonya
Mimpi Nia Ikut Terkubur Bersama Jasadnya, Yoeka Menangis Ungkap Perjuangan Gadis Penjual Gorengan
Nia diduga diperkosa sebelum akhirnya dibunuh dan dikubur tanpa busana oleh pelaku di daerah Korong Pasa Surau, Padang Pariaman.
Polisi Pastikan Proses Hukum 3 Bocah Pelaku Pembunuhan & Pemerkosaan di Palembang Terus Berlanjut
Prose hukum pelaku di bawah umur terlibat kasus pembunuhan dan pemerkosaan seorang siswi SMP berinisial AA di Palembang tetap dilanjutkan.