Fenomena langit, termasuk Gerhana Matahari Total, kerap dikaitkan dengan sejumlah mitos terutama lantaran ketidakmampuan peradaban lama menjelaskan fenomena alam ini. Simak daftarnya.
Gerhana Matahari di Indonesia juga memiliki banyak mitos, salah satunya adalah Matahari hilang karena dimakan oleh buto ijo. Selain itu, ada juga mitos yang berkembang bahwa ada kesialan yang datang bersama gerhana matahari.
Dikutip dari Time and Date, berikut daftar mitos tentang gerhana Matahari di berbagai belahan dunia:Viral Gerhana Matahari Total 8 April Dikaitkan dengan Teori Nabi YunusSetan lapar hingga anjing pencuriADVERTISEMENT .para_caption div {width: 100%;max-width: none !important;position: absolute;z-index: 2;}Di Vietnam, orang-orang percaya bahwa gerhana matahari disebabkan oleh katak raksasa yang melahap Matahari. Sementara budaya Nordik menyalahkan serigala yang memakan Matahari.
Di China kuno, seekor naga langit dianggap makan siang di Matahari yang menyebabkan gerhana matahari. Faktanya, kata gerhana dalam bahasa Tionghoa adalah chih atau shih, yang berarti makan.
Sementara itu, menurut mitologi Hindu kuno, dewa Rahu dipenggal oleh para dewa karena menangkap dan meminum Amrita, nektar para dewa. Kepala Rahu terbang ke langit dan menelan Matahari sehingga menyebabkan gerhana.Ahli AS Wanti-wanti Puncak Siklus Matahari, Bisa Terlihat saat GerhanaRakyat Korea juga memiliki kisah kuno untuk gerhana matahari. Cerita ini menyatakan gerhana matahari terjadi karena anjing-anjing mitologis yang mencoba mencuri Matahari.
Secara tradisional, orang-orang di banyak budaya berkumpul untuk membenturkan panci dan wajan dan membuat suara keras selama gerhana matahari. Mereka beranggapan membuat suara bising akan membuat setan yang menyebabkan gerhana pergi.
Mitos penduduk asli Amerika

Suku Pomo, sebuah kelompok penduduk asli yang tinggal di barat laut Amerika Serikat, menceritakan sebuah kisah tentang seekor beruang yang berkelahi dengan Matahari dan menggigitnya.
Faktanya, bahasa Pomo untuk gerhana matahari adalah Matahari digigit beruang.
Setelah menggigit Matahari dan menyelesaikan konflik mereka, menurut cerita, beruang tersebut kemudian bertemu dengan Bulan dan menggigit Bulan juga, sehingga menyebabkan gerhana bulan.

Amarah dewa

Orang Yunani kuno percaya gerhana matahari adalah tanda kemarahan para dewa dan merupakan awal dari bencana dan kehancuran.
Suku Tewa dari New Mexico di Amerika Serikat percaya gerhana matahari menandakan kemarahan Matahari yang telah meninggalkan langit untuk pergi ke rumahnya di alam baka.

By admin